Assalamu'alaikum... :)
Tak selamanya kita mengalami kegagalan. Suatu saat nanti pasti akan berhasil. Memang, untuk mencapai keberhasilan itu sulit. Tapi kita harus yakin bahwa kita bisa mencapainya. Kita harus optimis bahwa kita bisa melakukannya. Melakukan dengan segenap kemampuan kita.
Ada saatnya kita mengalami masa keterpurukan. Pada saat ini motivasi sangat diperlukan. Hal itu bisa mendorong kita untuk mendongkrak kembali semangat kita. Ya, seperti yang pernah saya alami. Saya akan membagi cerita ini dengan kalian...
Pada waktu itu Ulangan Tengah Semester segera dimulai. Aku dan salah satu temanku membuat perjanjian, yaitu tidak boleh nilai IPA jelek, karena kalu jelek harus remidi. Salah satu dari kita tidak boleh ada yang remidi. Tapi jika remidi akan ada hukumannya.Ya, hukuman. Pasti kita tidak mau dihukum kan? Hukumannya adalah tidak boleh remidi pada tes berikutnya, atau mentraktir makan. Hal itu membangkitkan saya untuk belajar lebih giat. Saya belajar dengan sungguh-sungguh untuk membuktikan bahwa saya tidak akan remidi IPA untuk pertama kalinya.
Pada saat hari H, saya mencoba mengerjakan soal dengan baik, walaupun soalnya ada yang sulit. Terpaksa deh aku harus mengarang jawabannya. Yang penting sudah berusaha dan jujur, tentang hasilnya pasrahkan kepada Tuhan. Pada waktu itu saya berpikir bahwa nilaiku akan jelek, tapi aku harus optimis. Setelah itu aku berdoa agar aku tidak remidi.
Lalu nilai IPA diumumkan. Pada waktu itu nilaiku 75, Alhamdulillah tidak remidi. Aku senang sekali. Walaupun nilainya pas dengan KKM. Memang meningkat itu tidak harus secarar signifikan, sedikit demi sedikit juga baik.
Menurutku kekuatan motivasi itu sangat besar....mungkin itu saja yang bisa saya bagikan..semoga bermanfaat...
Tetap semangat!!!
Wassalamu'alaikum...
Tak selamanya kita mengalami kegagalan. Suatu saat nanti pasti akan berhasil. Memang, untuk mencapai keberhasilan itu sulit. Tapi kita harus yakin bahwa kita bisa mencapainya. Kita harus optimis bahwa kita bisa melakukannya. Melakukan dengan segenap kemampuan kita.
Ada saatnya kita mengalami masa keterpurukan. Pada saat ini motivasi sangat diperlukan. Hal itu bisa mendorong kita untuk mendongkrak kembali semangat kita. Ya, seperti yang pernah saya alami. Saya akan membagi cerita ini dengan kalian...
Pada waktu itu Ulangan Tengah Semester segera dimulai. Aku dan salah satu temanku membuat perjanjian, yaitu tidak boleh nilai IPA jelek, karena kalu jelek harus remidi. Salah satu dari kita tidak boleh ada yang remidi. Tapi jika remidi akan ada hukumannya.Ya, hukuman. Pasti kita tidak mau dihukum kan? Hukumannya adalah tidak boleh remidi pada tes berikutnya, atau mentraktir makan. Hal itu membangkitkan saya untuk belajar lebih giat. Saya belajar dengan sungguh-sungguh untuk membuktikan bahwa saya tidak akan remidi IPA untuk pertama kalinya.
Pada saat hari H, saya mencoba mengerjakan soal dengan baik, walaupun soalnya ada yang sulit. Terpaksa deh aku harus mengarang jawabannya. Yang penting sudah berusaha dan jujur, tentang hasilnya pasrahkan kepada Tuhan. Pada waktu itu saya berpikir bahwa nilaiku akan jelek, tapi aku harus optimis. Setelah itu aku berdoa agar aku tidak remidi.
Lalu nilai IPA diumumkan. Pada waktu itu nilaiku 75, Alhamdulillah tidak remidi. Aku senang sekali. Walaupun nilainya pas dengan KKM. Memang meningkat itu tidak harus secarar signifikan, sedikit demi sedikit juga baik.
Menurutku kekuatan motivasi itu sangat besar....mungkin itu saja yang bisa saya bagikan..semoga bermanfaat...
Tetap semangat!!!
Wassalamu'alaikum...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar